Petuah Bijak dari Pesohor

Tuesday, November 25, 2008

Banyak sekali orang-orang terkenal di media yang memberi petuah pada pemirsanya, terkadang kita merasakan ketulusan, namun terkadang pula saya merasakan “sesuatu” dibalik petuah yang disampaikan. Dari banyak petuah, ada 4 petuah yang selalu saya ingat, mudah-mudahan bisa terus diingat dan diterapkan dalam kehidupan saya.

Hal kecil yang berakibat besar
Seorang pengkhotbah besar, seorang tokoh agama asal Bandung, Aa Gym, memiliki moto yang sangat populer, siapa yang tidak tau 3M? “Mulai dari diri sendiri, mulai dari hal kecil, dan mulai saat ini juga” Sebuah kalimat yang sederhana dan melingkupi cakupan terkecil dari kehidupan bermasyarakat yaitu seorang individu. Bayangkan bila sebagian besar penduduk Indonesia menjalankan dan memahami makna dari petuah ini, tentu kita tak akan melihat sampah minuman kemasan yang keluar dari jendela-jendela mobil mewah dan mengotori jalanan, contoh sederhananya.

Buah Emosi dan Kesabaran
Petuah ini disampaikan oleh seorang Tukul Arwana. Keuntungan mengumbar emosi adalah pada saat peristiwa terjadi, kita merasa terpuaskan, namun kemudian setelahnya, yang kita peroleh adalah kerugian-kerugian. Musuh makin bertambah, belum lagi jerat hukum yang akan menimpa, dunia akan terasa sempit. Sebaliknya bagi seorang penyabar, pahit dan getir akan dialami ketika peristiwa terjadi, namun selanjutnya, kita akan memperoleh keselamatan dan dukungan.

Tak Ada Hal yang Lebih Besar dari Makna Hidup
Dalam sebuah acara hiburan yang ditayangkan di Indosiar, seorang Politisi, Andi Malarangeng terlihat hadir. Padahal pada saat itu adalah sedang dalam masa pemilu. Kemudian, seorang MC tergerak untuk bertanya, sebagai politisi kenapa pak Andi terlihat santai, padahal pada saat itu sedang ramai-ramainya pemilu? Beliau menjawab “Politik, Usaha, Uang, Karir itu adalah sebagian kecil dari hidup, kita jalani dan nikmati saja. Jangan sampai yang sebagian kecil ini memakan bagian lain yang lebih besar dari hidup kita” dengan santai dan senyum khasnya beliau memberi jawaban tersebut.

Tebar Kebaikan dan Tuai Hasilnya
Pada sebuah majalah IT, seorang Rasmus Lerdorf sang pembuat bahasa pemrograman Web terpopuler PHP diwawancara. Mengapa ia banyak terlibat dalam banyak proyek “Amal”? Pertanyaan itu pun meluncur. Lerdorf menjawab dengan bijak “Saya Percaya, setiap kebaikan yang kita sebarkan pada orang banyak, hasilnya akan kembali lagi kepada kita”. Anda boleh percaya atau tidak, tapi saya mempercayainya.

Saya hanya seorang manusia dari 6,5 milyar penduduk bumi, hanya setitik buih di lautan, tapi saya percaya dan berusaha memberikan hal baik dan terbaik dapat memberikan manfaat bagi orang lain, baik itu langsung ataupun tidak langsung. Insya Allah…

Wednesday, May 7, 2008

Jangan takut nggak bisa mencapai kesempurnaan, toh kamu nggak bakal mencapainya. (Salvador Dali)

Hakikat menjadi manusia adalah bahwa dia tidak menuntut kesempurnaan.
(George Orwell)

Mengejar prestasi bisa memberi rasa puas dan sehat. Sementara mengejar kesempurnaan, itu bikin frustasi, gangguan syaraf, dan buang-buang waktu saja. (Edwin Bliss)

Perjuangan mempertahankan penampilan secara tidak wajar, misalnya memakai topeng - apapun istilahmu untuk perfeksionisme - selalu menguras energi kita. (Robin Worthington)

Bisa bersahabat dengan diri sendiri itu penting banget, karena jika nggak, gimana kamu bisa bersahabat dengan orang lain di dunia ini? (Eleanor Roosevelt)

Semakin kamu menyanjung dan membanggakan hidupmu, makin banyak yang bisa kamu banggakan dalam hidupmu. Semakin sering kamu mengeluh, semakin sering kamu mencari-cari kesalahan, semakin banyak kesengsaraan dan kesalahan yang akan kamu temukan. (Oprah Winfrey)

Sama dengan pria, wanita juga mencari kesuksesan pribadi, bahkan kekuasaan. Nggak lama kemudian, mereka bersedia memenuhi kebutuhan tersebut dengan menjadi ibu asuh, baik bagi suami, anak-anak, maupun hanya menjadi tokoh panutan semata. (Elizabeth Dole)

Masalahnya bukan sesibuk apa dirimu, tapi kenapa kamu sibuk. Lebah dipuji-puji karena sibuk, tapi nyamuk dibasmi. (Marrie O’Conner)

Ada satu-satunya sukses yang paling besar - bisa menikmati hidup dengan caramu sendiri. (Christopher Morley)

Para orang tua banyak belajar dari anak-anak mereka bagaimana cara menghadapi hidup. (Muriel Spark)

Mengejar kesempurnaan adalah hambatan terbesar dalam hidupmu. Kamu bakal khawatir nggak bisa mencapainya… Itu jadi alasan buat dirimu sendiri untuk nggak melakukan apapun. Bukannya mengejar keunggulan untuk melakukan yang terbaik. (Sir Laurance Olivier)

Agar orang bisa bekerja dengan senang, diperlukan tiga hal berikut : Mereka harus cocok dengan pekerjaan itu. Mereka nggak boleh kebanyakan kerja. Dan mereka harus punya perasaan sukses dalam bidang itu. (John Ruskin)

Penunda pekerjaan yang peragu biasanya jadi yang terakhir. (Mae West)

Perfeksionis adalah obat mujarab untuk kebahagiaan. (Lorraine Colletti - Lafferty)

Bahkan sebuah kesalahan pun bisa menjadi sesuatu yang diperlukan untuk mencapai prestasi berharga. (Henry Ford)

Beranilah! Kalau kamu pengin bikin salah, bikin yang banyak, dan nggak usah takut buat mukul bolanya. (Billie Jean King, petenis beken)

Menurutku, sukses itu nggak banyak peranannya. Tapi, kamu bisa banyak belajar dari kegagalan. (Jean Kerr)

Ketawa itu bikin kita sehat. (Doris Lessing)

Kalau kita bisa menganggap kegagalan bukan hal yang serius, artinya kita sudah nggak takut gagal lagi. Penting banget buat belajar menertawakan diri sendiri. (Katherine Mansfield)

Tahu mana yang nggak bisa kamu lakukan lebih penting daripada tahu mana yang bisa kamu lakukan. (Lucille Ball)

Kalau nilai 9 itu kesuksesan dalam kehidupan, maka nilai 9 sama dengan x ditambah y ditambah z. Bekerja adalah x, y adalah bermain, dan z adalah untuk berdiam diri. (Albert Einstein)

Menunda-nunda pekerjaan itu adalah kecurangan dalam menggunakan waktu. (Edward Young)

Seseorang nggak bakal melakukan apapun kalau dia menunggu sampai bisa mengerjakannya sebagus mungkin sehingga nggak ada yang bisa menemukan kesalahannya. (John Henry Cardinal Newman)

Rasa sebal waktu dikalahkan itu cuma sementara saja. Putus asa yang membuatnya jadi selamanya. (Marilyn vos Savant)

Kesalahan itu pintu gerbang penemuan. (James Joyce)

Kesalahan adalah kenyataan hidup. Kesalahan itu jawaban dari kekeliruan hitung. (Nikki Giovanni)

Hal terindah di dunia adalah, tentu saja, hubungan antara pengetahuan dan inspirasi. Begitu indahnya hasrat untuk meneliti dan kebahagiaan akan penemuan!
(Wanda Landowska)

Kamu bisa melihat karakter orang dari caranya menerima pujian. (Seneca)

Kacang Pistachio yang merah menyembuhkan segala penyakit. (Paula Danziger)

Membaca itu berguna buat pikiran, olah raga itu berguna buat badanmu.
(Sir Richard Steele)

Hal yang paling dekat dengan kesempurnaan yang pernah dialami orang adalah ketika dia mengisi formulir lamaran kerja. (Stanley Randall)

Kita mengharapkan diri kita melebihi hak kita untuk itu. (Oliver Wendell Holmes Jr.)

Cara bikin hidup lebih kuat adalah dengan menggali makna hidup lebih dalam, membuatnya lebih merasuk, dan mengagungkan kemauan untuk hidup.
(Albert Schweitzer)